Lembaga Pemerintah Kompak 'Museumkan' Blackberry | Tutorial Bloger
Home » » Lembaga Pemerintah Kompak 'Museumkan' Blackberry

Lembaga Pemerintah Kompak 'Museumkan' Blackberry

Lembaga Pemerintah Kompak 'Museumkan' Blackberry
Monexnews - Setelah angkatan bersenjata Amerika enggan memperpanjang pemakaian Blackberry, kini institusi lain menunjukkan sikap serupa. 
Badan Transportasi Keamanan Nasional (NTSB) Amerika Serikat memutuskan untuk tidak menggunakan produk Blackberry sebagai bagian dari alat komunikasi pekerjanya. Otoritas beralih ke produk iPhone sebagaimana apa yang sudah beberapa instansi terdahulu. Pihak procurement telah mengajukan proses pengajuan perangkat baru seraya memberi catatan mengapa NTSB mulai meninggalkan Blackberry. "Produk Research in Motion sudah tidak bisa diandalkan untuk beberapa keperluan," demikian tulis agensi dalam procurement request-nya.
Namun demikian, juru bicara NTSB, Eric Weiss enggan menyebut kendala spesifik yang dari penggunaan Blackberry. Namun salah satu gangguan yang diyakini paling mengganggu operasional adalah stagnasi layanan yang terjadi selama 3 hari pada tahun lalu. "NTSB membutuhkan alat komunikasi yang efektif, bisa diandalkan untuk kepentingan penyelidikan dan keamanan pekerja di tempat yang jauh. Mengacu pada masalah performa alat, kami memutuskan untuk beralih ke perangkat (komunikasi) yang lain," demikian pernyataan NTSB. Pihak NTSB juga tidak berniat menantikan peluncuran Blackberry 10 tahun depan dan tetap ingin memakai iPhone 5 yang sudah terbukti kesesuaiannya dengan layanan operator, khususnya Verizon. Kebijakan agensi memang tidak akan berpengaruh besar terhadap penjualan Blackberry mengingat jumlah karyawannya hanya sebanyak 400 orang. Namun efeknya akan terasa besar apabila langkah itu juga diikuti oleh lembaga-lembaga pemerintahan dan pelaku korporasi lainnya.
Adapun beberapa institusi Amerika yang sudah mempensiunkan Blackberry antara lain. U.S. Immigration and Customs Enforcement, The Bureau of Alcohol, Tobacco, Firearms and Explosives dan the National Oceanic and Atmospheric Administration. Sementara Departemen Pertahanan Amerika juga memperlonggar kebijakan 'pro-Blackberry'-nya dengan memberi pilihan bagi setiap angkatan untuk memilih perangkat komunikasi lain. Dephan bahkan telah menerima pengajuan logistik baru dari lembaga-lembaga di bawahnya, termasuk permintaan 162.500 unit produk Apple dan Android Google.
Pihak RIM sendiri enggan berkomentar lebih lanjut tentang hal ini dan tidak cemas dengan kabar tersebut. "Kami memiliki 1 juta lembaga pemerintah di Amerika utara yang masih bergantung pada penggunaan Blackberry," bunyi pernyataan tertulis RIM. Perseroan berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan penggunanya dengan peluncuran Blackberry 10 tahun depan. Harga saham RIM (RIMM) semalam ditutup pada level $10.26 atau naik 5.72%.
(dim)

avatar

Portal Berita Terimakasih Telah Berkunjung Di Blog Portal Berita Kami Berharap Komentar Anda Dan Saranya Anda

Share this article :

Posting Komentar

"Bagaimana menurut Anda?
Senang sekali jika Anda mau berbagi pendapat dengan saya disini. :)"

Mohon Komentarnya Ya sahabat Bloger..

 
Support : Creating Website | Portal Berita | Mas Template
Copyright © 2011. Tutorial Bloger - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Portal Berita
Proudly powered by Blogger